Untuknya Setengahku
Aku pernah meninggalkan sebagian diriku untukmu, menjalankan keyakinan yang aku tuju untukmu. Sedikit meresahkan, tetapi sebuah perjalanan akan lebih menyenangkan jika tanpamu. Tanpa memikirkan untuk apa aku disini, dan mengapa aku pergi. Memandangi sekelilingku yang meyakinkanku untuk kembali, pada suatu titik dimana aku akan benar-benar pergi. Meninggalkan semua suka, menafikan semua duka. Aku pernah hampir hancur saat itu, saat aku memilih untuk mengikutimu. Menyenangkan maumu, menyusahkan jiwaku. Pernah aku berfikir untuk berjalan sendirian. Tanpa perasaan, tanpa apa yang mau di senangkan. Maksudku bukan meninggalkan, maksudku bukan menanggalkan. Aku harap kau mengerti, ada yang pantas aku harapkan. dan itu bukan harapanmu. Bukan mengejar yang kau harapkan. Bukan menuju yang kau pikirkan. Pernahkah kau tersadar hari itu aku akan hilang, saat kau bersikeras menyuruhku untuk segera pulang dan kembali pada point pertama. Aku tak bisa membangkang. Aku hanya bisa diam. Menurutimu m